Tidak hanya terkenal dengan keindahan alam dan cerita mistisnya. Gunung Rinjani juga populer dengan flora dan faunanya. Ada banyak tumbuhan dan hewan langka yang menghuni gunung tercantik di Indonesia ini. Apa saja flora dan fauna endemik tersebut? Selengkapnya dalam artikel ini ya.
Ragam Flora dan Fauna yang Ada di Rinjani
Hanya hidup di wilayah Lombok, inilah ragam flora dan fauna endemik di Gunung Rinjani.
Bunga Anggrek Tasbih dan Vanda Lombokensis
Anggrek tasbih adalah anggrek yang batangnya mirip tasbih. Hidup di ketinggian antara 1925-2.000 mdpl. Sedangkan anggrek Vanda Lombokensis adalah anggrek dengan ciri yang memiliki totol lebih menonjol daripada anggrek tricolor. Memiliki batang yang bundar, kokoh, dan tidak berumbi.
Ciri lainnya adalah daunnya melebar dan panjang agak melengkung. Berbentuk seperti pita yang liat namun indah. Ini termasuk flora yang dilindungi. Jadi jangan asal ambil ketika melakukan pendakian di Gunung Rinjani.
Celepuk Rinjani
Sejenis burung hantu yang hanya menghuni gunung Rinjani. Ciri khasnya adalah memiliki tubuh yang kecil dengan suara seperti ayam. Burung ini termasuk salah satu burung mistis dan dikeramatkan. Karena jika ada yang bisa melihat atau bahkan mendengar suaranya, masyarakat setempat menandai adanya bahaya.
Musang Rinjani
Masyarakat setempat menyebutnya Ujat. Yaitu musang yang hanya ada di sekitar Gunung Rinjani. Berbeda dari luwak yang sering dilihat, musang Rinjani ini memiliki warna bulu yang hitam. Ujat termasuk jenis hama yang memakan hewan ternak warga. Maka tak heran jika banyak yang memburunya karena merugikan warga sekitar.
Burung Koakiau
Merupakan burung langka yang mendapat perlindungan dari pemerintah setempat. Burung ini hanya ada di Australia dan Indonesia. Di Indonesia sendiri hanya terlihat di kawasan Rinjani. Habitatnya adalah hutan bakau, dataran rendah, dan negara dengan iklim tropis dan subtropis. Banyaknya perburuan membuat habitat Burung Koakiau semakin menipis.
Ternyata Gunung Rinjani kaya akan flora dan fauna endemik. Jika Anda tertarik melihatnya, bisa langsung mengunjungi Gunung Rinjani pada musim liburan akhir tahun.