Indonesia memiliki banyak sekali kebudayaan yang tak ada habisnya dan kerap sekali mencuri perhatian dunia.
Mulai dari Sabang hingga Merauke, indonesia menjadi satu kesatuan utuh dengan banyak nya perbedaan suku dan budaya.
Salah satu kebudayaan Indonesia yang menjadi ciri khas yang paling di pandang dunia, ia lah Tarian daerahnya.
Tari Kecak asal Bali, menjadi sebuah tarian yang begitu di kenal dunia. Bagaimana tidak, Bali sendiri menjadi daerah buruan wisatawan tak hanya dalam negri namun hingga mancanegara.
Asal Usul dan Makna Tari Kecak
Tari kecak adalah sebuah tarian tradisional Bali yang penuh dengan makna serta filosifi tersendiri.
Tarian yang satu ini di kenal dengan iringan suara ” Cak ” oleh para penari laki-laki yang duduk melingkar dan tangan yang di gerakkan secara bersamaan.
Dalam tarian ini menggambarkan sebuah kisah Rama dan Shinta yang di culik oleh Rahwana, dengan perjuangan Rama yang berusaha keras untuk menyelamatkan Shinta.
Untuk para penari laki-laki yang duduk melingkar, menggambarkan pasukan kera di pimpin oleh Hanuman yang menjadi sahabat Rama.
Kisah Ini begitu terkenal dan menjadi asal usul terciptanya Tari Kecak itu sendiri, yang di angkat dari cerita Ramayana.
Makna Filosofi Dari Tari Kecak
- Keberanian, dalam tarian ini pasukan kera / para penari laki laki yang duduk melingkar menjadi simbol keberanian dan juga semangat juang yang tinggi untuk melawan para musuh.
- Kesakralan, iringan suara ” cak ” dalam tarian ini menciptakan gerak tari yang dinamis dan juga suasana magis terlihat begitu kuat. Dengan adanya iringan suara seperti itu seolah melambangkan kekuatan spiritual dan kesakralan.
Pada akhirnya Tari Kecak Bali adalah sebuah sarat dan makna simbolisme dengan perpaduan seni, budaya, dan spiritualitas.
Menjadikan tarian ini sebagai salah satu tarian tradisional Bali yang sangat terkenal dan begitu di hormati.